Begitu cepatnya penambahan kasus baru Covid-19 di Kalsel dalam sepekan terakhir, diingatkan pakar Covid-19 Kalsel Hidayatullah Muttaqin. Dia meminta agar masyarakat tak menganggap remeh kasus ini.

Meski sebutnya belum ada laporan varian Omicorn yang diterima Satgas Covid-19 Kalsel, akan tetapi masyarakat sebutnya harus selalu waspada. Dia mengambil contoh seperti tingginya kasus di Pulau Jawa dan Jakarta. “Yang kita belum tahu, apakah lonjakan kasus Kalsel terkait dengan varian Omicron atau tidak, karena sampai saat ini belum ada laporan resmi hasil pemeriksaan genome sequences dari Kemenkes,” imbuhnya.

Menurutnya, pemerintah harus berani mengambil kebijakan. Dia menyarankan, selain sangat penting penguatan dan penegakkan prokes di masyarakat, dan melambatkan mobilitas penduduk. Yang utama adalah meninjau ulang pelaksanaan PTM untuk sementara waktu.

“Saya khawatir jika transmisi lokal sudah sangat masif, maka risiko terpapar bagi kelompok penduduk yang terkategori rentan juga menjadi besar. Yaitu para lansia, komorbid dan yang belum divaksin,” cetusnya

Selengkapnya di https://radarbanjarmasin.jawapos.com/banua/02/02/2022/kasus-covid19-kembali-naik-di-kalsel-ptm-diminta-tinjau-ulang/

About The Author:

Hidayatullah Muttaqin adalah dosen Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat, anggota Tim Pakar Covid-19 ULM dan Tim Ahli Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2020-2022. Email: Me@Taqin.ID 

Published On: 24 Februari 2022Categories: Media OnlineTags: , , , ,