Setelah mengalami perbaikan situasi Covid-19 dan menurunnya level PPKM di Kalimantan Selatan dalam dua bulan terakhir, mobilitas penduduk meningkat drastis. Data dari Google yang dipublikasikan dalam Covid-19 Community Mobility Reports menunjukkan terjadi kenaikan pada enam indikator mobilitas pendudukan. Salah satunya adalah mobilitas taman.
Mobilitas taman adalah perubahan keberadaan masyarakat di ruang terbuka umum seperti taman, lapangan terbuka dan pantai. Kenaikan mobilitas taman berkiatan erat dengan pelonggaran kegiatan masyarakat dan dibukanya kegiatan wisata. Yang menjadi persoalahan adalah ketika peningkatan mobilitas tersebut didorong oleh faktor euforia dan diabaikannya protokol kesehatan.
Situasi tersebut dapat memicu kembali penularan di tengah-tengah masyarakat. Apalagi saat ini sudah ada varian baru yang dianggap dapat lebih berbahaya dari varian Delta dan capaian vaksinasi yang masih belum sesuai target. []
About The Author:
Hidayatullah Muttaqin adalah dosen Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat, anggota Tim Pakar Covid-19 ULM dan Tim Ahli Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2020-2022. Email: Me@Taqin.ID