Grafik ini menunjukkan bagaimana kuatnya hubungan antara jumlah orang yang dites PCR harian dengan kasus harian Covid-19 di Indonesia.
Grafik ini menggambarkan ketika tes PCR turun maka kasus konfirmasi positif Covid-19 Indonesia pun akan turun. Sebaliknya, jika orang yang dites PCR bertambah banyak maka jumlah kasus yang terdeteksi pun akan mengalami peningkatan.
Dari data ini saya mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati. Sebab apa yang dilihat dalam 2 bulan terakhir di mana terjadi penurunan kasus konfirmasi diduga bukan semata karena PPKM Mikro tetapi akibat turunnya angka testing PCR hingga separuh dari testing pada bulan Januari.
Ketidakcukupan tes PCR berdampak pada data yang semu. Kasus turun tapi semu. Kesemuan ini membahayakan masyarakat karena mereka akan menjadi lebih longgar dalam penerapan protokol kesehatan. Kesemuan ini akan menyebabkan orang-orang yang seharusnya dapat dideteksi terinfeksi Covid-19 tetapi tidak diketahui sehingga mereka menjadi carrier utama penyebaran virus di tengah-tengah masyarakat.
About The Author:
Hidayatullah Muttaqin adalah dosen Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat, anggota Tim Pakar Covid-19 ULM dan Tim Ahli Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2020-2022. Email: Me@Taqin.ID