Dari lima provinsi dengan tingkat kesembuhan atau case recovery rate (CRR) paling tinggi, Kalimantan Selatan berada pada posisi ketiga setelah Kalimantan Utara dan Maluku Utara. Per 8 Oktober 2020, jumlah pasien Covid-19 Kalsel yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 9363 orang atau sekitar 86,6 persen dari total penduduk yang telah terinfeksi.
Ini berarti terjadi peningkatan angka CRR sebanyak 1,7 persen dibandingkan keadaan pada akhir September dan 10,7 persen dari posisi akhir Agustus. Naiknya angka CRR ini di samping karena faktor pertambahan pasien Covid-19 yang sembuh juga karena jumlah pertambahan kasus baru lebih rendah dari peningkatan kesembuhan. Sebagai contoh, dalam periode 8 hari pertama bulan Oktober ini, jumlah pasien sembuh di Kalsel mencapai 579 orang sedangkan tambahan kasus baru 468 orang.
Meskipun kondisi pandemi Covid-19 di Kalsel sudah membaik, kita harus tetap waspada. Pertama, pertambahan kasus baru harus diturunkan dan jangan sampai melonjak. Kedua, masih terdapat potensi penduduk yang terinfeksi Covid-19 tetapi tidak terdeteksi. Karena itu tes swab/ PCR harus ditingkatkan untuk memitigasi kemungkinan ini. [Muttaq.in]
Sumber data: Kawalcovid19.id
About The Author:
Hidayatullah Muttaqin adalah dosen Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat, anggota Tim Pakar Covid-19 ULM dan Tim Ahli Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2020-2022. Email: Me@Taqin.ID